TUGAS ETIKA BISNIS
Pendahuluan
iklan sprite
iklan ini menggunakan 5 orang
sebagai pemerannya, 1 orang perempuan dan 4 orang laki-laki. Dalam iklan ini
mereka 4 orang laki-laki sedang menunggu guru les biolanya, tiba-tiba datang
seorang perempuan cantik sebagai guru biolanya dan semua laki-laki mencoba
merebut perhatiannya kecuali satu orang laki-laki yang sehabis minum sprite
berfikir agar permainan biolanya disalahkan menjadikan dia bertemu les setiap
gari sedangan ke 3 temennya hanya les seminggu sekali.
Teori
Pengertian Periklanan
Periklanan merupakan salah satu alat yang paling umum digunakan perusahaan
untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli sasaran dan masyarakat.
Periklanan pada dasarnya adalah bagian dari kehidupan industri modern.
Kehidupan dunia modern saat ini sangat tergantung pada iklan.
Tanpa iklan para produsen dan distributor tidak akan dapat menjual
produknya, sedangkan disisi lain para pembeli tidak akan memiliki informasi
yang memadai mengenai produk barang dan jasa yang tersedia di pasar. Apabila
hal itu terjadi maka industri dan perekonomian modern pasti akan lumpuh.
Apabila sebuah perusahaan ingin mempertahankan tingkat keuntungannya, maka ia
harus melangsungkan kegiatan periklanan secara memadai dan terus-menerus.
Menurut M. Suyanto (2007: 143) mendefinisikan ”Periklanan adalah penggunaan
media bauran oleh penjual untuk mengkomunikasikan informasi persuasif tentang
produk, jasa atau pun organisasi dan merupakan alat promosi yang kuat”.
Peranan periklanan dalam pemasaran suatu produk adalah untuk membangun
kesadaran (awareness) terhadap keberadaan produk yang ditawarkan,
menambah pengetahuan konsumen tentang produk yang ditawarkan, membujuk calon
konsumen untuk membeli dan menggunakan produk tersebut dan untuk membedakan
diri perusahaan satu dengan perusahaan yang lainnya.
Definisi periklanan menurut Henry Simamora adalah sebagai berikut:
Periklanan adalah komunikasi non pribadi melalui bermacam-macam media yang
dibayar oleh sebuah perusahaan bisnis atau organisasi nirlaba atau individu
yang dalam berbagai cara teridentifikasi dalam pesan periklanan dan berharap
menginformasikan atau membujuk anggota-anggota dari pemirsa tertentu. (Henry
Simamora, 2000: 756).
Periklanan terfokus pada media massa seperti surat kabar, televisi, radio
dan papan iklan. Periklanan menawarkan keunggulan signifikan diatas teknik
promosional lainnya. Periklanan dapat menjangkau beribu-ribu pemirsa. Meskipun
orang sering kaget saat mendengar harga iklan yang bernilai ratusan ribu rupiah
per detik tayangan, tetapi sebenarnya dapat dibayangkan berapa jumlah pemirsa
yang sanggup dijangkau lewat iklan tersebut.
Banyak konsumen yang menaruh kadar prestis kepada media massa yang
digunakan dalam periklanan. Merupakan kenyataan sederhana bahwa sebuah produk
yang di iklankan secara nasional dapat mengukur citra produk tersebut.
Inti dari periklanan itu sendiri merupakan suatu alat yang digunakan oleh
pembeli/ penjual, setiap orang termasuk lembaga non laba atau dengan kata lain,
periklanan dapat dipandang sebagai kegiatan pemasaran kepada suatu kelompok
masyarakat baik secara lisan maupun dengan penglihatan suatu produk, jasa atau
ide.
Fungsi-fungsi Periklanan
Seiring pertumbuhan ekonomi iklan menjadi sangat penting karena konsumen
potensial akan memperhatikan iklan dari produk yang dibelinya. Menurut Terence
A. Shimp (2003), secara umum periklanan mempunyai fungsi komunikasi yang paling
penting bagi perusahaan bisnis dan organisasi lainnya yaitu:
- Informing (memberi informasi) membuat konsumen sadar (aware) akan merek-merek baru, serta memfasilitasi penciptaan citra merek yang positif.
- Persuading (mempersuasi) iklan yang efektif akan mampu mempersuasi (membujuk) pelanggan untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan.
- Reminding (mengingatkan) iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan para konsumen. Periklanan yang efektif juga meningkatkan minat konsumen terhadap merek yang sudah ada dan pembelian sebuah merek yang mungkin tidak akan dipilihnya.
- Adding Value (memberikan nilai tambah) Periklanan memberikan nilai tambah pada merek dengan mempengaruhi persepsi konsumen. Periklanan yang efektif menyebabkan merek dipandang lebih elegan, bergaya, bergengsi dan lebih unggul dari tawaran pesaing.
- Assisting (mendampingi) peran utama periklanan adalah sebagai pendamping yang memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran. Sebagai contoh, periklanan mungkin digunakan sebagai alat komunikasi untuk meluncurkan promosi-promosi penjualan seperti kupon-kupon dan undian. Peran penting lain dari periklanan adalah membantu perwakilan dari perusahaan.
Analisis
Iklan ini cukup menarik karena tidaknya hanya skill yang
dibutuhkan tetapi otak juga harus digunakan dan tidak selamanya memamerkan ke
ahlian berdampak baik apa yang kita inginkan .
Sumber :
Sumber :
http://www.pendidikanekonomi.com/2013/02/pengertian-dan-fungsi-periklanan.
https://www.youtube.com/watch?v=7D3EY72nipk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar